MTs Ma’arif NU 01 Susukan Melaksanakan Kegiatan Perkemahan Jum’at dan Sabtu (Perjusa)

Banjarnegara – Perjusa sebagai Bentuk Pendidikan Karakter Masa Kini. Gugus Depan MTs Ma’arif NU 01 Susukan mengadakan kegiatan Perjusa (Perkemahan Jumat-Sabtu) pada 19-20 Juli 2024 yang diikuti oleh 122 santri baru.

Bertempat di halaman utama MTs Ma’arif NU 01 Susukan, acara Perjusa ini diawali dengan Upacara Pembukaan pada Jumat siang dengan Kamabigus M. Nur Imam Fathoni sebagai pembina upacara. Beliau menerangkan dalam pidatonya bahwa Perjusa adalah kegiatan tahunan di MTs Ma’arif 01 Susukan sebagai bentuk dedikasi dan edukasi di bidang Kepramukaan. Bentuk pendidikan yang memiliki ciri khas mandiri, berkarakter jujur, dan disiplin ini menunjukkan kesungguhan siswa Indonesia. Bekal kemandirian siswa dan pelatihan kerjasama dalam tim yang didapat setelahnya, akan sangat berguna bagi seluruh santri selama menempuh pendidikan di MTs Ma’arif NU 01 Susukan. Diharapkan nantinya santri-santri Matsaka juga mampu menjadi santri yang mandiri, memiliki rasa toleransi tinggi, menjunjung nilai kegotongroyongan, dan peduli sesama.

“Melalui kegiatan Perjusa ini, kami berusaha untuk melatih rasa nasionalisme dan menumbuhkan rasa cinta tanah air pada generasi muda Indonesia. Pesan saya adalah seluruh peserta diharapkan dapat menjaga kesehatannya dan selalu bersemangat pada setiap kegiatan yang akan diikuti”, jelas beliau.

Setelah dirangkai dengan beberapa materi di dalam ruangan, tibalah saat yang sudah sangat ditunggu-tunggu oleh para peserta Perjusa yaitu Upacara Penyalaan Api Unggun. Uki Fulan Achmad selaku Kakak Pembina Pramuka MTs Ma’arif NU 01 Susukan menyampaikan pada sambutannya, “Ada tiga makna filosofi api unggun. Pertama, api berkobar bermakna semangat membara. Kedua, api yang panas simbol kekuatan. Ketiga, api bercahaya mengandung arti persatuan dan persaudaraan. Sebagai seorang pramuka, dari kegiatan ini kami harap adik-adik dapat mengambil pelajaran dan pengalaman berharga sebagai bekal untuk menjadi lebih baik. Jadilah penerang bagi orang lain, pelopor kebaikan, baik di madrasah, keluarga maupun masyarakat, disamping itu pula tunjukkan teladan yang baik bagi orang lain. Jadilah seperti cahaya api yang mampu memberikan kehangatan pada orang lain. Namun perlu diingat, bahwa api yang berkobar terlalu besar juga dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain”.

Pagi harinya, kegiatan diawali dengan Sholat Subuh berjamaah dilanjutkan dengan Senam Pramuka. Setelah bersih diri dan makan pagi, para peserta mengikuti kegiatan jelajah yang dilaksanakan di sepanjang jalan desa Kedawung.

Rangkaian kegiatan Perjusa ini diakhiri dengan Upacara Penutupan pukul 10.00 WIB. Setelah dua hari penuh kegiatan, Perjusa di MTs Ma’arif NU 01 Susukan berhasil terlaksana dengan sukses. Para peserta pun meninggalkan lokasi kegiatan dengan senyum di wajah dan membawa pulang ilmu pengetahuan baru yang bermanfaat untuk diaplikasikan di kehidupan sehari-hari.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top